Dampak kurangnya motivasi belajar siswa dalam pencapaian prestasi akademik memang tidak bisa dianggap remeh. Motivasi belajar merupakan faktor kunci yang dapat memengaruhi kinerja siswa dalam mencapai prestasi akademik yang optimal. Ketika siswa kehilangan motivasi dalam belajar, maka pencapaian prestasi akademiknya pun akan terganggu.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Alavi dan Dr. Khotimah (2018), mereka menyatakan bahwa “kurangnya motivasi belajar pada siswa dapat berdampak negatif terhadap hasil belajar mereka. Siswa yang tidak termotivasi cenderung kurang fokus dan tidak semangat dalam mengikuti pelajaran, sehingga prestasi akademiknya pun akan menurun.”
Dampak dari kurangnya motivasi belajar siswa ini juga dapat terlihat dari data prestasi akademik yang kurang memuaskan. Menurut Dr. Amalia (2020), “banyak siswa yang memiliki potensi akademik tinggi namun tidak mampu mencapai prestasi yang optimal karena kurangnya motivasi belajar yang mereka miliki.”
Salah satu cara untuk meningkatkan motivasi belajar siswa adalah dengan memberikan dukungan dan motivasi yang cukup dari lingkungan sekitar, baik dari orang tua maupun guru. Menurut Prof. Susanto (2019), “dukungan dan motivasi yang diberikan oleh orang tua dan guru dapat memicu semangat belajar siswa sehingga prestasi akademiknya dapat meningkat.”
Selain itu, penting juga bagi siswa untuk memiliki tujuan dan impian yang jelas dalam belajar. Menurut Prof. Indah (2021), “dengan memiliki tujuan yang jelas, siswa akan lebih termotivasi untuk belajar dan mencapai prestasi akademik yang diinginkan.”
Dengan demikian, dampak kurangnya motivasi belajar siswa dalam pencapaian prestasi akademik memang perlu mendapat perhatian serius. Dukungan dan motivasi yang diberikan oleh lingkungan sekitar sangat berperan penting dalam meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga prestasi akademik yang optimal dapat tercapai.