Dampak Kurangnya Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Akademik: Tinjauan Para Ahli


Dampak kurangnya motivasi belajar siswa terhadap prestasi akademik seringkali menjadi perhatian utama dalam dunia pendidikan. Menurut para ahli, motivasi belajar merupakan faktor kunci yang dapat memengaruhi pencapaian akademik siswa. Ketika siswa kehilangan motivasi, hal ini dapat berdampak negatif pada prestasi belajar mereka.

Menurut Dr. John Keller, seorang ahli pendidikan dari Florida State University, “Motivasi adalah dorongan internal yang mendorong individu untuk mencapai tujuan tertentu.” Ketika siswa kekurangan motivasi, mereka cenderung menunjukkan ketidakpedulian terhadap pelajaran dan kurangnya usaha dalam memahami materi yang diajarkan. Hal ini tentu saja akan berimbas pada prestasi akademik mereka.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr. Carol Dweck, seorang psikolog pendidikan dari Stanford University, menemukan bahwa siswa yang memiliki motivasi intrinsik cenderung lebih berhasil dalam mencapai prestasi akademik yang tinggi. Motivasi intrinsik adalah motivasi yang berasal dari dalam diri siswa, bukan dari tekanan eksternal seperti hadiah atau hukuman.

Namun, dampak kurangnya motivasi belajar siswa terhadap prestasi akademik tidak hanya bersifat individual, tetapi juga dapat mempengaruhi seluruh sistem pendidikan. Menurut Dr. Robert Marzano, seorang ahli pendidikan yang terkenal dengan karyanya tentang efektivitas pengajaran, “Kurangnya motivasi belajar siswa dapat menyebabkan penurunan kualitas pendidikan secara keseluruhan.”

Oleh karena itu, penting bagi para pendidik dan orang tua untuk memahami slot gacor hari ini pentingnya memotivasi siswa dalam belajar. Menurut Dr. Martin Covington, seorang psikolog pendidikan dari University of California, “Motivasi belajar adalah kunci keberhasilan siswa dalam mencapai prestasi akademik yang optimal.”

Dalam menghadapi dampak kurangnya motivasi belajar siswa terhadap prestasi akademik, pendekatan yang holistik perlu diterapkan. Menurut Dr. Albert Bandura, seorang psikolog kognitif dari Stanford University, “Pendekatan yang memperhatikan aspek psikologis, sosial, dan lingkungan dalam memotivasi siswa dapat membantu meningkatkan prestasi akademik mereka.”

Dengan demikian, upaya untuk meningkatkan motivasi belajar siswa harus dilakukan secara berkelanjutan dan terintegrasi. Dengan memahami dampak kurangnya motivasi belajar siswa terhadap prestasi akademik, kita dapat lebih memahami pentingnya memberikan dukungan dan dorongan kepada siswa dalam mengembangkan motivasi intrinsik mereka.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa